HARIANJAYAKARTA – Kepala Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan DKI Jakarta, Satriadi Billy Gunawan, dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan korupsi pengadaan barang yang nilai diperkirakan mencapai ratusan miliar rupiah.
Selain Satriadi Billy Gunawan, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), Muslim, juga dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas kasus yang sama.
Direktur Eksekutif Total Inti dan Statistik (TIS), Saut ST, mengatakan, pihaknya sudah sejak awal Juli 2024 melaporkan kasus tersebut ke Polda Metro Jaya
Saut menyampaikan bahwa pihaknya menduga adanya praktik Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN) dalam pengadaan barang melalui e-purchasing di lingkungan Dinas Gulkarmat DKI Jakarta.
Baca Juga:
Terkaít Penangkapan Mahasiswa dan Tebusan Rp12 Juta, Polres Jaktim Tanggapi Tudingan Akun Mendos
Selain itu, ia mencurigai adanya markup harga pada sejumlah pengadaan tersebut.
“Kami melihat adanya permasalahan harga atau markup dalam pengadaan ini,” ujar Saut saat dikutip oleh Info Indonesia pada Senin (8/9/2024).
Pengadaan yang dilaporkan meliputi beberapa proyek yang berlangsung pada tahun anggaran 2023 dan 2024. Pada 2023, pengadaan barang mencakup:
1. APD Petugas Operasional (Water Rescue Shoes) senilai Rp12,9 miliar.
2. Unit Submersible Pump with Flood Module senilai Rp31,16 miliar.
3. APD Petugas Operasional (Fire Safety Shoes) sebesar Rp15,48 miliar.
4. Peralatan penyelamatan senilai Rp29 miliar.
5. Self Contained Underwater Breathing Apparatus (SCUBA) sebesar Rp17,5 miliar.
6. Self Contained Breathing Apparatus (SCBA) senilai Rp47,33 miliar.
7. APD Petugas Operasional (Fireman Glove/Sarung Tangan Pemadam) sebesar Rp10,16 miliar.
Baca Juga:
Presiden Prabowo Telepon Kepala BGN Dadan Hindayana Saat Cek Kondisi Warga Bekasi Terdampak Banjir
Tanggap Banjir Jabodetabek, BRI Peduli Gerak Cepat salurkan Bantuan Bagi Warga Terdampak
Diguyur Hujan Deras dan Sejumlah Sungai Meluap, Banjir Kepung Jakarta, Bekasi, Bogor, dan Tangerang
Total pengadaan tahun 2023 mencapai Rp163,55 miliar.
Sementara pada tahun 2024, pengadaan barang mencakup:
1. Sarana Penunjang Operasi Pemadaman Kebakaran (Distress Signal Unit) senilai Rp15,99 miliar.
2. Unit Operasi Penyelamatan (Unit Light Rescue) sebesar Rp16,58 miliar.
3. Alat Komunikasi Radio dan Kelengkapannya sebesar Rp11,89 miliar.
4. Unit Operasi Penyelamatan (Rescue Truck/Medium Rescue) senilai Rp11 miliar.
5. Unit Pendukung Operasi (Unit Pemadam Reaksi Cepat/UPRC) sebesar Rp18,37 miliar.
6. Peralatan penyelamatan senilai Rp30,26 miliar.
Total pengadaan tahun 2024 mencapai Rp105,1 miliar.
Saut berharap Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Karyoto, beserta timnya dapat serius dalam mengusut dugaan praktik KKN yang dilaporkan kerap terjadi di lingkungan Dinas Gulkarmat DKI.
Baca Juga:
Dampak Kebijakan Harga Pembelian Pemerintah Presiden Prabowo Subianto, Petani Panen Keuntungan
Jokowi Sempat Negosiasi Menolak untuk Berikan Sambutan di Puncak Peringatan HUT ke-17 Gerindra
“Kami percaya bahwa tim Kapolda dapat membongkar praktik ini. Kami siap memberikan keterangan tambahan jika diperlukan,” ujarnya.
Hingga berita ini diterbitkan, baik Satriadi Billy Gunawan maupun Muslim belum memberikan tanggapan atas dugaan tersebut meski telah dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp.*** (Edi Prayitno)
Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Infokumkm.com dan Harianinvestor.com
Jangan lewatkan juga menyimak berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media Aktuil.com dan Adilmakmur.co.id
Sedangkan untuk publikasi press release di media ini atau serentak di puluhan media lainnya, klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional)
Atau hubungi langsung WhatsApp Center: 085315557788, 087815557788, 08111157788.
Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News.
