Dengan Teknologi AMULET Innovality, Brawijaya Hospital Tawarkan Mammografi dengan Kenyamanan Lebih Baik

HARIANJAYAKARTA.COM – Sebagai bagian dari komitmen untuk memberikan layanan kesehatan terbaik, Brawijaya Hospital – Antasari dengan bangga menghadirkan teknologi mammografi terbaru yang lebih canggih dan akurat dalam mendeteksi dini kanker payudara, Jakarta (14/2/25).

Dengan menggunakan sinar-X dosis rendah, teknologi ini memungkinkan identifikasi kelainan pada jaringan payudara sejak tahap paling awal, sehingga meningkatkan peluang kesembuhan pasien.

Table of Contents

Toggle

Teknologi Mammografi: Standar Emas dalam Deteksi Dini Kanker Payudara

Mammografi telah lama menjadi metode pencitraan medis yang paling efektif dalam mendeteksi kanker payudara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdasarkan penelitian terbaru, mammografi terbukti mampu meningkatkan angka kelangsungan hidup pasien dengan memungkinkan pengobatan lebih dini dan tepat sasaran (Smith et al., 2020).

Teknologi ini juga memungkinkan identifikasi abnormalitas seperti massa atau mikroklasifikasi sebelum gejala klinis muncul.

Ada beberapa jenis pemeriksaan mammografi yang tersedia:

• Screening Mammography: Pemeriksaan rutin untuk mendeteksi kanker pada wanita tanpa gejala.
• Diagnostic Mammography: Digunakan untuk mengevaluasi lebih lanjut kelainan yang terdeteksi.
• Digital Breast Tomosynthesis (DBT) atau Mammografi 3D: Memungkinkan pencitraan lebih detail, terutama bagi wanita dengan jaringan payudara padat.
• Contrast-Enhanced Mammography (CEM): Menggunakan agen kontras untuk meningkatkan visualisasi jaringan abnormal.

Keunggulan Teknologi Mammografi di Brawijaya Hospital – Antasari

Brawijaya Hospital Antasari dengan bangga memperkenalkan teknologi mammografi terbaru, AMULET Innovality dari Fujifilm, untuk meningkatkan deteksi dini kanker payudara.

Teknologi ini menggunakan sinar-X dosis rendah dan dilengkapi dengan berbagai fitur canggih untuk memastikan hasil yang akurat dan nyaman bagi pasien.

Keunggulan AMULET Innovality:

1. Sistem Biopsi Lanjutan
   AMULET Innovality mendukung berbagai pendekatan untuk pasien dengan sistem biopsi yang canggih, memastikan akurasi dalam pengambilan sampel jaringan.

2. Detektor Canggih untuk Hasil Cepat dengan Radiasi Rendah
   Teknologi ini menggunakan detektor khusus berbahan Amorphous Selenium (a-Se) dengan pola unik Hexagonal Close Pattern (HCP). Teknologi ini membuat proses pemindaian lebih efisien, menghasilkan gambar berkualitas tinggi dengan detail sangat kecil hingga 50 mikrometer, sambil tetap menjaga tingkat radiasi tetap rendah demi keamanan pasien.

3. Tomosintesis dengan Mode Ganda
   Tomosintesis adalah teknik pencitraan medis canggih yang digunakan dalam mammografi untuk mendapatkan gambaran lebih jelas dan detail tentang jaringan payudara. Fungsi tomosintesis pada AMULET Innovality menawarkan dua mode:

   • Mode Standar (ST): Menggabungkan waktu eksposur yang cepat dan alur kerja yang efisien dengan dosis sinar-X rendah.
   • Mode Resolusi Tinggi (HR): Memungkinkan produksi gambar dengan tingkat detail yang lebih tinggi, sehingga area yang diminati dapat terlihat lebih jelas.

4. Pengoperasian yang Mudah dan Kenyamanan Pasien
   Dilengkapi dengan workstation akuisisi khusus yang memungkinkan pengaturan dan konfirmasi kondisi eksposur pada satu layar, serta fitur ergonomis untuk mengurangi ketidaknyamanan selama pemeriksaan.

Dengan mengadopsi teknologi AMULET Innovality, Brawijaya Hospital – Antasari menyediakan layanan kesehatan berkualitas tinggi, khususnya dalam deteksi dini kanker payudara.

Teknologi ini memungkinkan pemeriksaan yang lebih akurat dan nyaman bagi pasien.

Dengan hasil yang lebih cepat dan jelas, pasien dapat segera mendapatkan langkah penanganan yang tepat.

Dukungan Brawijaya Hospital – Antasari untuk Kesehatan Perempuan

“Dengan menghadirkan teknologi mammografi terbaru ini, kami ingin memastikan bahwa setiap wanita memiliki akses ke layanan kesehatan berkualitas tinggi.

Deteksi dini adalah kunci dalam meningkatkan angka kesembuhan kanker payudara, dan kami berharap inovasi ini dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat,” ujar Dr. dr. Alfiah Amiruddin, MD, MSurg, Dokter Spesialis Bedah Payudara di Brawijaya Hospital Antasari.

Brawijaya Hospital – Antasari tidak hanya menyediakan teknologi medis canggih, tetapi juga aktif dalam edukasi dan kampanye kesadaran akan pentingnya deteksi dini kanker payudara.

Kami secara rutin mengadakan seminar, program skrining gratis, serta layanan konsultasi bagi wanita yang ingin memahami lebih dalam mengenai kesehatan payudara mereka.

Dengan pendekatan menyeluruh ini, kami berupaya membantu menurunkan angka kejadian kanker payudara serta meningkatkan kualitas hidup perempuan di Indonesia.

Ajak Orang Tersayang untuk Menjaga Kesehatan Payudara

Jangan tunda lagi untuk menjalani pemeriksaan mammografi dengan teknologi terbaru kami.

Mari jadikan deteksi dini sebagai langkah awal dalam menjaga kesehatan payudara Anda dan orang tersayang.

Sempatkan untuk membaca berbagai berita dan informasi seputar ekonomi dan bisnis lainnya di media Propertipost.com dan Harianekonomi.com

Simak juga berita dan informasi terkini mengenai politik, hukum, dan nasional melalui media 062.live dan Haiindonesia.com

Informasi nasional dari pers daerah dapat dimonitor langsumg dari portal berita Harianbogor.com dan Kalimantanraya.com

Sedangkan untuk publikasi press release serentak di puluhan media lainnya, silahkan klik Persrilis.com atau Rilispers.com (150an media).

Untuk harga paket yang lebih hemat klik Rilisbisnis.com (khusus media ekbis) dan Jasasiaranpers.com (media nasional).

Kami juga melayani publikasi press release di jaringan Disway Group (100an media), dan ProMedia Network (1000an media), serta media lainnya.

Untuk informasi, hubungi WhatsApp Center Pusat Siaran Pers Indonesia (PSPI): 085315557788, 08557777888, 087815557788, 08111157788.

Pastikan juga download aplikasi Hallo.id di Playstore (Android) dan Appstore (iphone), untuk mendapatkan aneka artikel yang menarik. Media Hallo.id dapat diakses melalui Google News. Terima kasih.